Jepang tak hanya peduli pada kecerdasan bangsa dan kemajuan teknologi, tapi juga pada penderita impotensi.
Ada rumah bordil khusus pria impoten, di pusat kota Osaka, Jepang. "Walau bagaimana, pria impoten pun butuh penyaluran," ungkap pemilik, dua bersaudara Takeo dan Kanebo Isida.
Selain menawarkan kepuasan seks --layaknya rumah bordil lain, konon, tempat itu telah berhasil mengembalikan keperkasaan sejumlah pria. Takeo dan Kenebo punya bukti kuat tentang hal itu.
Takeo menjelaskan, karena khusus penderita impoten, maka teknik servis (out and indoor-nya) berbeda dengan rumah bordil lain. Boleh dibilang, hampir tak ada permainan seks yang 100% seks disana.
Servis yang diberikan, lebih diutamakan pada stimulasi gairah dan meningkatkan kepercayaan diri klien. "Klien kami sangat spesial. Mereka sangat sensitif, sehingga perlu trik dan teknik khusus melayaninya."
"Kami hanya mempekerjakan wanita yang benar-benar menarik, alami, bersuara halus dan lembut. Mereka juga harus mengambil training teknik stimulasi dan psikologi pria. Dan hanya yang lulus ujian, yang boleh bekerja disini," imbuh Takeo.
Bagaimana kalau ada pria normal mengaku impoten? "Kami menjaga kerahasiaan klien, dan sistem keamanan disini terjamin. Pekerja kami dilengkapi tombol yang bisa dipijit seketika sang pria "berdiri" normal, lalu diamankan."
Ada rumah bordil khusus pria impoten, di pusat kota Osaka, Jepang. "Walau bagaimana, pria impoten pun butuh penyaluran," ungkap pemilik, dua bersaudara Takeo dan Kanebo Isida.
Selain menawarkan kepuasan seks --layaknya rumah bordil lain, konon, tempat itu telah berhasil mengembalikan keperkasaan sejumlah pria. Takeo dan Kenebo punya bukti kuat tentang hal itu.
Takeo menjelaskan, karena khusus penderita impoten, maka teknik servis (out and indoor-nya) berbeda dengan rumah bordil lain. Boleh dibilang, hampir tak ada permainan seks yang 100% seks disana.
Servis yang diberikan, lebih diutamakan pada stimulasi gairah dan meningkatkan kepercayaan diri klien. "Klien kami sangat spesial. Mereka sangat sensitif, sehingga perlu trik dan teknik khusus melayaninya."
"Kami hanya mempekerjakan wanita yang benar-benar menarik, alami, bersuara halus dan lembut. Mereka juga harus mengambil training teknik stimulasi dan psikologi pria. Dan hanya yang lulus ujian, yang boleh bekerja disini," imbuh Takeo.
Bagaimana kalau ada pria normal mengaku impoten? "Kami menjaga kerahasiaan klien, dan sistem keamanan disini terjamin. Pekerja kami dilengkapi tombol yang bisa dipijit seketika sang pria "berdiri" normal, lalu diamankan."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar