Minggu, 04 Mei 2008

Microsoft Batal Beli Yahoo


Raksasa industri software Microsoft mengurungkan upaya untuk membeli perusahaan internet Yahoo setelah gagal menyepakati harga.

Rencana pembelian itu gagal karena Yahoo menginginkan harga yang lebih tinggi daripada harga yang ditawarkan Microsoft. Microsoft mengatakan telah menambah harga penawaran sekitar $5 miliar.

Wartawan Joe Lynam mengatakan, sementara kekacauan melanda sektor perbankan dan kredit macet belakangan ini, rencana Microsoft untuk membeli Yahoo sebesar $44 miliar Februari lalu merupakan perkembangan tidak terduga.

Berita yang menyebutkan bahwa perusahaan raksasa piranti lunak yang memutuskan untuk membatalkan pembelian itu akan membuat industri teknolgi juga terhenyak.

Tiga bulan lalu dewan direktur Yahoo dengan pimpinan Jerry Yang menolak upaya pembelian Microsoft sebelumnya sebesar tiga puluh satu miliar dolar dalam bentuk saham dengan alasan harga tersebut tidak cukup.

Setelah perundingan terus menerus akhir pekan ini, Microsoft menaikkan penawaran menjadi tiga puluh tiga dolar.

Namun Yahoo tetap meminta bayaran saham sebesar tiga puluh tujuh miliar dolar dengan nilai perusahaan lebih dari empat puluh tiga miliar dolar.

Gagalnya kesepakatan antara Microsoft dengan Yahoo ini juga akan berdampak pada pasar modal.

Pekan lalu, saham Yahoo naik tajam sebagai antisipasi atas penggabungan perusahaan.

Perusahaan yang menunggu-nunggu berita pembelian Yahoo tersebut adalah Google, keberhasilan mesin pencari internet yang meraih sukses besar dari segi keuangan dan budaya tersebut membuat Microsoft dan pendirinya, Bill Gates serta direktur eksekutifnya, Steve Ballmer, iri hati.

Mereka menginginkan 300 juta pengguna Yahoo yang ada di seluruh dunia untuk bisa menyaingi monopoli Google dari segi pendapatan pemasangan iklan.(sumber: bbcindonesia.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar